d'Bagindas Eksistensi Dalam Berkarya

Pisa Kafe Menteng Jakarta, 15 Desember 2011 - Keci Music dengan mengusung ide baru untuk jaringan distribusi CD album musik non konvensional, Keci Music berpartnership dengan Pertamina Persero-Pertamina Retail lewat jaringan SPBU-SPBUnya di seluruh Indonesia. Dengan menggandeng Trinity Optima Production sebagai label penyedia materi album "Yang No. 1" dari sebuah band terbaiknya "d'Bagindas". Segera dapatkan di SPBU-SPBU Pertamina di seluruh Indonesia maka dapat mendengarkan lagu-lagu terhanyar dari d'Bagindas seperti; "Hidup Tapi Mati", "Ay", "Maafkan", "Kangen", "Yang No. 1", "Sendu", "Suka Sama Kamu", "Marhaban Ya Ramadhan" dan satu bonus track "C.I.N.T.A".

Di tengah situasi industri musik yang sangat lesu, baik untuk penjualan cd fisik maupun digital, Keci Music masih bisa melihat celah peluang yang cukup besar di jagat industri musik lokal Indonesia. Dengan mengusung ide baru untuk membangun sebuah jaringan distribusi cd album musik non konvensional, Keci Music mengajak beberapa mitra untuk mengembangkan sebuah partnership dengan mitra baru yang skalanya jauh lebih besar, yaitu Pertamina Persero Pertamina Retail lewat jaringan SPBU-SPBUnya di seluruh Indonesia. Setalah sejak bulan Agustus 2011, Keci Music berhasil melakukan penjualan album Teuku Wisnu "Cerita Cinta" di seluruh jaringan /outlet SPBU Pertamina, kali ini Keci Music menggandeng Trinity Optima Production sebagai mitra label penyedia materi album. Trinity Optima Production menyediakan album "Yang No. 1" dari salah satu band terbaiknya 'd'Bagindas" di mana cde album "Yang No. 1" dari "d'Bagindas" ini akan dijual secara eksklusif di SPBU-SPBU Pertamina di seluruh Indonesia.

Sebagai langkah awal, kerjasama kedua label ini diawali dengan penggarapan bersama promosi, marketing dan penjualan album "yang No. 1" dari band "d'Bagindas", dengan melibatkan beberapa pihak sebagi mitra, yaitu Pertamina Persero & Pertamina. Retail (distribution outlet partner), Palang Merah Indonesia, BAZNAS, HIPPI, Hiswana Migas. Dengan melibatkan banyak mitra seperti disebutkan di atas, diharapkan peluang yang bisa diraih pun akan semakin besar.

Dengan visi mengangkat kembali angka penjualan cd musik di Indonesia, Keci Music, Trinity Optima Production dan Music Plus telah melakukan sebuah kerjasama yang cukup istimewa. Keci Music sebagai label pendatang baru tapi memiliki pengalaman banyak dengan jalur distribusi cd musik non konvensional, dengan Trinity Optima Production sebagai label besar dengan segudang pengalaman sukses serta Music Plus melakukan kerjasama yang strategis dan saling menguntungkan.

Kelompok D'Bagindas akhirnya merilis album kedua di tahun 2011, yang berjudul "Yang No.1". Kenapa memilih judul ini? Selain ingin menunjukkan bahwa album ini merupakan album vol. 1 juga moga-moga lagu-lagu yang ada di album ini mampu menjadi nomor 1", untkap Michael Christian, pemain keyboard sekaligus komposer semua lagu-lagu D'Bagindas. D'Bagindas memetik kesuksesan lewat hits yang mengkhalayak seperti "C.I.N.T.A", "Apa Yang Terjadi", "Empat Mata" hingga "Tak Seindah Malam Kemarin". Dalam sekejap D'Bgindas yang terbentuk pada Februari 2009 ini bisa dianggap telah mensejajarkan diri dengan band-bnd pendahulunya seperti ST12, Hijau Daun maupun Wali.

Di album "Yang No.1" versi paket CD ini, D'Bagindas menyajikan sebanyak 8 lagu plus 1 lagu sebagai bonus track. Bonus track di cd album ini adalah lagu superhits yang melambungkan nama group ini yaitu "C.I.N.T.A", untuk memenuhi harapan banyak fans d'Bagindas di seluruh Indonesia. Bagi pembeli, selain mendapatkan cd album eksklusif "Yang No. 1" dari d'Bagindas, mereka juga otomatis turut menyumbang terhadap PMI & BAZNAS. Keuntungan lainnya adalah setiap pembeli juga berkesempatan mendapatkan voucher belanja.

Dengan dirilisnya album "Yang No. 1" ini tampaknya D'Bagindas siap Mengukuhkan Kariernya dalam khazanah musik Indonesia yang telah dipenuhi begitu banyak band.

So, dapatkan cd album istimewa dari d'Bagindas "Yang No. 1" ini Hanya di SPBU-SPBU Pertamina di seluruh Indonesia!

Tracklist:

1. Hidup Tapi Mati
2. Ay
3. Maafkan
4. Kangen
5. Yang No. 1
6. Sendu
7. Suka Sama Kamu
8. Marhaban Ya Ramadhan

Bnus Track:

C.I.N.T.A

---

Kelompok D'Bagindas akhirnya merilis album kedua di tahun 2011. Dalam perjalanan sebuah band, kehadiran album kedua merupakan suatu penentuan apakah band ini akan terus melanjutkan kiprahnya dalam dunia musik atau menghilang sama sekali. Banyak band yang tergelincir ketika merilis album kedua, tapi tak sedikit yang justru menuai banyak keberhasilan saat merilis album kedua. Tampaknya D'Bagindas termasuk band yang telah memperhitungkan dengan matang sepak terjangnya pada penggarapan album kedua bertajuk "Yang No. 1". Kenapa memilih judul ini?

"Album ini merupakan bagian pertama dari dua album yang kami garap sekaligus dan akan dirilis terpisah dalam vol. 1 dan vol 2. "Yang No. 1" juga adalah salah satu judul lagu baru yang ada di album ini. Selain ingin menunjukkan bahwa album ini merupakan album vol. 1 juga moga-moga lagu-lagu yang ada di album ini mampu menjadi nomor 1", ungkap Michael Christian, pemain keyboard sekaligus komposer semua lagu-lagu D'Bagindas. Apa yang dicetuskan Mike, demikian panggilan akrabnya, bukanlah hal yang mengada-ada karena dari debut albumnya "C.I.N.T.A" yang dirilis tahun 2010. D'Bagindas memetik kesuksesan lewat hits yang mengkhalayak seperti "C.I.N.T.A", "Apa Yang Terjadi", "Empat Mata" hingga "Tak Seindah Malam Kemarin". Dalam sekejap D'Bagindas yang terbentuk pada Februari 2009 ini bisa dianggap telah mensejajarkan diri dengan band-band pendahulunya seperti ST12, Hijau Daun maupun Wali.

Di album "Yang No. 1" ini D'Bagindas menyajikan sebanyak 5 lagu plus 3 lagu sebagai bonus track. "Tiga lagu yang menjadi bonus track adalah sebuah lagu terligus untuk menyambut bulan Ramadhan berjudul 'Marhaban Ya Ramadhan" dan dua lagu dari album perdana kita dulu yaitu "Suka Sama Kamu" dan "Kangen" jelas gitaris Tile kelahiran 5 April yang memiliki nama lengkap. Dian Purnama. Adapun 5 lagu baru yang termaktub di album ini adalah "Ay", "Hidup Tapi Mati:', "Maafkan", "Sendu" dan "yang No. 1". Vokalis D'Bagindas Beni Rianto atau Bian lalu bertutur tentang penggarapan album "Yang No. 1" ini. "Mungkin karena semangt kami sedang menggebu, album ini dikerjakan dalam waktu yang relatif singkat yaitu 6 hari di studio rekaman. Mood kami memang sangat mendukung proses pembuatan album ini", urai Bian yang dilahirkan di Malang tanggal 3 Maret. "Sebetulnya masa preparing album ini sudah lama, jadi ketika memasuki sesi rekaman semuanya sudah siap dan matang. Makanya terlihat cepat dalam pengerjaanya" imbuh Dandy Bachtiar sang gitaris yang dilahirkan di Bandung 10 Desember.

D'Bagindas dalam sesi rekamannya akhirnya berhasil mrampungkan sekitar 7 lagu. Dengan pertimbangan dan strategi  yang matang bersama produser Yonathan Nugroho dan Yongky akhirnya ke 17 lagu ini dipisah dalam dua album masing-masing sebagai Vol. 1 dan Vol 2. "Berkaca dari pengalaman albuum pertama, , dimana penggemar kami selalu meminta lagu-lagu baru akhirnya kami hanya menempatkan 5 lagu baru untuk vol. 1 dan sisanya di vol 2", jelas Mike dan Tile nyaris bersamaan. Bahkan D'Bagindas pun tengah merancang jarak rilis antara album Vol. 1 dan Vol. 2 tidak dalam kurun waktu yang terlalu jauh. Single pertama "Ay" yang dibawakan dalam tempo upbeat ini memang terasa riang dan tampaknya telah siap untuk menjadi hits. Bahkan video klipnya pun telah rampung.

Menurut Mike, tema lagu yang dipaparkan D'Bagindas tetap bertumpu pada romansa asmara. "Lagu 'Ay' sendiri sebetulnya itu merupakan hasil pengamatan saya terhadap anak muda yang tengah pacaran yang selalu memanggil pacarnya dengan sebutan manja ayang atau majalah disingkat ay. lalu saya terinspirasi untuk menjadikannya sebuah lagu", ungkap Mike tergelak. Disamping itu Mike mengaku banyak lagu-lagu ciptaannya justru diangkat dari pengalaman yang dilaminya sendiri. Jika disimak secara seksama ke 5 lagu baru di album ini memiliki kekuatan yang sama untuk menjadi hits.

"Pada dasarnya kami berkeinginan menyajikan karya yang menghibur siapa saja", tukas Bian yang memiliki cengkok Melayu yang kuat saat mengekspresikan lagu-lagu yang dinyanyikannya. Dengan terdengarnya lagu-lagu  D'Bagindas dimana-mana, pada akhirnya membuktikan bahwa kehadiran band ini diterima khalayak secara meluas. "Makanya pemilihan kata dalam lirik D'Bagindas saya bikin sekomunikatif mungkin. Saya suka nguping pembicaraan orang-orang  sehari yang kemudian saya angkat menjadi tema dan idiom dalam lirik lagu D'Bagindas' papar Mike yang saat mendapat inspirasi lagu selalu menyimpannya dalam handphone yang tak pernah lepas dari dirinya. "Lagu-lagu yang telah saya rekam secara mentah itu kemudian kita diskusikan bersama teman-teman D'Bagindas hingga akhirnya menjadi sebuah lagu yang utuh", tambah Mike lagi.

Dengan dirilisnya album "Yang No. 1" ini tampaknya D'Bagindas siap menapak karir dengankukuh dalam khazanah musik Indonesia yang telah dipenuhi begitu banyak band. Eksistensi sebuah band memang sangat ditentukan oleh keajegan dalam berkarya. Dan D'Bagindas telah melakukan hal itu. Andalah yang menjadi juri sesungguhnya, bukan begitu ?

Tracklist

1. Hidup Tapi Mati
2. Ay
3. Maafkan
4. Kangen
5. Yang No. 1

Bonus Tracks

1. Sendu
2. Suka Sama Kamu
3. Marhaban Ya Ramadhan